
Bismillah....
Banyak yang aku lihat di luar sana senyuman dengan sisa tenaga dari hati dan pikiran yang lelah. Masya Allah..., bertahan dalam keadaan yang sulit, memang itu tak mudah bagi setiap insan melewatinya. Dan sekarang aku pun menjalankannya, walhamdulillah. Kadang semua ujian dariMU ini membuatku benar benar tersiksa, namun saking aku sakitnya aku tak bisa lagi mengeluhkan kesahku padaMU, hanya ada bisikan untuk memohon ketegaran dan kekuatan dariMU. Walhamadulillah ala kuli hal. Berulang kali aku bilang tiada manusia yang sempurna untuk menemukan satu hal yang ideal, walau terkadang aku tidak munafik, aku berharap dan menginginkan semua apa yang aku lakukan ini bisa membuat oarang terdekatku senang, dan merasa bahgia karena keberadaanku, dan atas usahaku karenaMU. Allah..., katakan pada mereka, tuliskan syairku pada tabir malamMU, dan bisikkan lirih pada hati mereka, aku sungguh menyayangi mereka semua. Tidak sedikitpun terlintas dari benak ataupun keinginan dari hatiku untuk melukai siapapun. Kehidupan tidak hanya berpijak dalam satu tujuan, dan aku belajar untuk menekuni keadaan yang cukup membuatku mati rasa ini. Selalu ada motivasi dan inspirasi dari sekitar yang seolah mengatakan bahwa “ayo Na, kamu ga bisa nyerah gitu aja! Tunjukkan kalu kamu bukan wanita yang lemah!”. Ahaa..., dengan bisikkan dalam hati seperti itu, aku akan kembali mencoba apa yang aku dapat hari ini. Mengingat semua yang ada di sekitar seperti tak peduli, dan aku hanya berbisik lirih pada hatiku, “wahai hati yang lembut dan mengerti,
biarkan sakit ini merajai kita .., dan biarkan kebahagiaan ini akan dirasa mereka yang kita cinta, yakin saja kita akan mendapat kunci dan istana nanti di sana, di syurgaNYA” Masya Allah. Setelah itu, aku terdiam. Salahkah?? aku merasa tidak sok baik, dan merasa berlebihan mengagungkanMU ya Allah, tapi ini memang semua datang dan ada karena KAU menghendakinya. Aku gunakan pedoman tadi untuk menghibur hatiku, dan cukup Kau saja yang Tahu dengan apapun yang ada di balik kesungguhan ini. Rasanya aku ingin berteduh sebentar dalam kekosongan dan ketenangan jika sendiri. Melihat langitMu yang berhamparan luas, awan – awan putih, angin yang berhembus, aroma daun dan alam ini, hhh.....ya Tuhanku, beri aku setitik embun dari kasihMU, beri aku kuatMU, sampai manakah ini akan berlanjut ya Allah?. Berapa lama lagi ujian ini akan bersama hamba? Ajari aku untuk sabar dan ikhlas lagi ya Allah. Adakah yang nanti menyapa kesedihanku dengan kelembutan hatinya? Adakah nanti yang membelai kepalaku di saat aku merasa tidak nyaman?? aku rindu kasih tulus itu dariMU, aku juga mau ada seseorang yang menemaniku untuk berbagi kelukaan dan kebahagiaan dalam rahmatMU. Aduh,, mau nangis lagi nih..., huu..hiks....:( udah ah.. berabe ntar kalau user aku liat, hmm, ya Allah semoga esok akan ku temukan cinta yang sesungguhnya dariMU, aku masih menunggu dia ya Allah. Katakan padaNYA aku mencintainya...., dan aku berusaha untuk melakukan yang terbaik bukan untuk menjadi yang terbaik, karena aku bukan wanita yang sempurna dalam nilai seorang manusia biasa. La haula wa laa quwatta illa billah...., Bismillah Semangaattt NA , semangaatt!! kamu harus semangaatt!!!!!
Ratih Septiana
Banyak yang aku lihat di luar sana senyuman dengan sisa tenaga dari hati dan pikiran yang lelah. Masya Allah..., bertahan dalam keadaan yang sulit, memang itu tak mudah bagi setiap insan melewatinya. Dan sekarang aku pun menjalankannya, walhamdulillah. Kadang semua ujian dariMU ini membuatku benar benar tersiksa, namun saking aku sakitnya aku tak bisa lagi mengeluhkan kesahku padaMU, hanya ada bisikan untuk memohon ketegaran dan kekuatan dariMU. Walhamadulillah ala kuli hal. Berulang kali aku bilang tiada manusia yang sempurna untuk menemukan satu hal yang ideal, walau terkadang aku tidak munafik, aku berharap dan menginginkan semua apa yang aku lakukan ini bisa membuat oarang terdekatku senang, dan merasa bahgia karena keberadaanku, dan atas usahaku karenaMU. Allah..., katakan pada mereka, tuliskan syairku pada tabir malamMU, dan bisikkan lirih pada hati mereka, aku sungguh menyayangi mereka semua. Tidak sedikitpun terlintas dari benak ataupun keinginan dari hatiku untuk melukai siapapun. Kehidupan tidak hanya berpijak dalam satu tujuan, dan aku belajar untuk menekuni keadaan yang cukup membuatku mati rasa ini. Selalu ada motivasi dan inspirasi dari sekitar yang seolah mengatakan bahwa “ayo Na, kamu ga bisa nyerah gitu aja! Tunjukkan kalu kamu bukan wanita yang lemah!”. Ahaa..., dengan bisikkan dalam hati seperti itu, aku akan kembali mencoba apa yang aku dapat hari ini. Mengingat semua yang ada di sekitar seperti tak peduli, dan aku hanya berbisik lirih pada hatiku, “wahai hati yang lembut dan mengerti,
biarkan sakit ini merajai kita .., dan biarkan kebahagiaan ini akan dirasa mereka yang kita cinta, yakin saja kita akan mendapat kunci dan istana nanti di sana, di syurgaNYA” Masya Allah. Setelah itu, aku terdiam. Salahkah?? aku merasa tidak sok baik, dan merasa berlebihan mengagungkanMU ya Allah, tapi ini memang semua datang dan ada karena KAU menghendakinya. Aku gunakan pedoman tadi untuk menghibur hatiku, dan cukup Kau saja yang Tahu dengan apapun yang ada di balik kesungguhan ini. Rasanya aku ingin berteduh sebentar dalam kekosongan dan ketenangan jika sendiri. Melihat langitMu yang berhamparan luas, awan – awan putih, angin yang berhembus, aroma daun dan alam ini, hhh.....ya Tuhanku, beri aku setitik embun dari kasihMU, beri aku kuatMU, sampai manakah ini akan berlanjut ya Allah?. Berapa lama lagi ujian ini akan bersama hamba? Ajari aku untuk sabar dan ikhlas lagi ya Allah. Adakah yang nanti menyapa kesedihanku dengan kelembutan hatinya? Adakah nanti yang membelai kepalaku di saat aku merasa tidak nyaman?? aku rindu kasih tulus itu dariMU, aku juga mau ada seseorang yang menemaniku untuk berbagi kelukaan dan kebahagiaan dalam rahmatMU. Aduh,, mau nangis lagi nih..., huu..hiks....:( udah ah.. berabe ntar kalau user aku liat, hmm, ya Allah semoga esok akan ku temukan cinta yang sesungguhnya dariMU, aku masih menunggu dia ya Allah. Katakan padaNYA aku mencintainya...., dan aku berusaha untuk melakukan yang terbaik bukan untuk menjadi yang terbaik, karena aku bukan wanita yang sempurna dalam nilai seorang manusia biasa. La haula wa laa quwatta illa billah...., Bismillah Semangaattt NA , semangaatt!! kamu harus semangaatt!!!!!
Ratih Septiana
Blogger 2
Selasa, 12 Jan.2010
09.05 am
No comments:
Post a Comment